Skip to main content

Gereja Harus Menjadi Terang Dunia

Satu catatan penting. Radius sangat memberi perhatian pada upaya kontekstualisasi teologi. Hal ini tidak terlepas dari latar belakang kekristenannya. Nenek moyangnya berasal dari lingkungan Kiai Sadrach, penginjil Jawa karismatik, yang berusaha memahami Injil dari perspektif kulturalnya. Cara berteologi seperti ini telah membuka wawasan dan memberi perspektif lain bagi gereja-gereja Belanda dalam berteologi. Bahkan, dalam salah satu sambutannya, Dr. Radius mengatakan bahwa di tengah derasnya arus globalisasi, gereja harus mampu memberikan pelayanan terbaiknya bagi masyarakat.

Sumber: http://profil.merdeka.com/indonesia/r/radius-prawiro/

 

Sumber: Bio-Kristi 93

Edisi Bio-Kristi

Kategori

Kolom Publikasi