Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Bio-Kristi

You are herePenginjil / Penginjil

Penginjil


Jenderal Booth

Jenderal William Booth, salah satu pemimpin agama dan reformator terhebat, adalah pendiri sekaligus pemimpin organisasi Bala Keselamatan (bahasa Inggris: the Salvation Army).

Bala Keselamatan dikenal karena kedisiplinannya yang sangat ketat, standarnya yang sangat tinggi, dan metodenya yang sangat berat. Bala Keselamatan memberikan pengaruh dalam hal kedalaman hidup rohani pengikutnya. Bala Keselamatan lahir untuk memberikan visi yang baru kepada dunia -- visi yang lebih besar tentang bagaimana keselamatan iman dapat menuntun manusia hidup dalam kekudusan dan pelayanan. Bala Keselamatan juga memberi sebuah konsep kekristenan baru pada dunia; mereka tidak menghabiskan waktu untuk membahas pengakuan-pengakuan iman dan hal-hal yang teologis, tapi dengan melakukan tindakan nyata seperti memberi pakaian bagi mereka yang telanjang, memberi makan bagi mereka yang lapar, mengunjungi mereka yang sakit dan dipenjara, dan memenangkan jiwa bagi Kristus.

Fred Francis Bosworth

Sungguh menyenangkan bisa berhubungan langsung dengan seorang F.F. Bosworth -- penginjil yang berkaliber itu. Bosworth sering berkhotbah dan berdoa bersama-sama dengan Richey untuk orang sakit. Bosworth biasanya memberi kesaksian tentang masa lalunya sementara Richey meletakkan tangannya ke atas kepala orang. Mereka adalah satu tim. Mereka adalah gerakan tua dan muda yang penting yang bergerak bersama. Richey lahir dari gerakan Suci abad ke-19, Bosworth lahir dari gerakan Pantekosta.

Hudson Taylor

Hudson Taylor dilahirkan di Yorkshire, Inggris, pada tahun 1832. Sejak masih kecil, ayahnya, James Taylor, telah menanamkan hati misi kepadanya. Setiap hari ayahnya yang adalah seorang ahli farmasi tersebut selalu membacakan dan menjelaskan ayat-ayat Alkitab kepada anaknya, bahkan ia menginginkan agar anaknya kelak menjadi seorang utusan Injil. Usaha ini ternyata tidaklah sia-sia, sebelum berumur 5 tahun, Hudson kecil sudah berkata, "Kalau saya dewasa, saya akan menjadi seorang utusan Injil dan pergi ke Tiongkok."

C.T. Studd

Diringkas oleh: Sri Setyawati

C.T. Studd adalah seorang pria keturunan Inggris yang kaya raya. Ia dikenal sebagai atlet kampus dan mahasiswa relawan yang kontroversial. Ia begitu gigih mengajak para mahasiswa relawan lainnya untuk berkontribusi dalam penginjilan. Fokus perhatiannya adalah Kerajaan Allah. Cara-cara penginjilannya tampak tidak lazim, dan ia adalah seorang yang memiliki kepribadian yang teguh pada prinsip, sehingga membuatnya menjadi salah seorang misionaris kontroversial dalam sepanjang sejarah gereja Injili modern. Namun perannya patut dihargai, salah satunya sebagai pendiri dan direktur Gerakan Penginjilan Sedunia (The Worldwide Evangelization Crusade) yang menyiapkan berbagai fakta mengenai ladang misi bagi para calon penginjil. Dengan kepemimpinan yang tegas dan berdisiplin, ia disegani oleh orang-orang yang dipimpinnya.

Joseph Kam

Joseph Kam adalah seorang pengabar Injil yang memberikan vitalitas baru kepada tubuh jemaat-jemaat di Maluku yang ditinggalkan telantar sesudah bubarnya VOC di Indonesia pada tahun 1799. Oleh jemaat-jemaat di Maluku, Kam diberi gelar "Rasul Maluku".

Kam dilahirkan pada bulan September 1769. Ayahnya bernama Joost Kam, seorang tukang pangkas rambut, pembuat rambut palsu, dan pedagang kulit di s'Hertogenbosch, Belanda. Kakeknya berasal dari Swiss. Peter Kam, kakeknya tersebut, datang ke Belanda sebagai tentara sewaan dan di Belanda menikah dengan seorang gadis Belanda.

Andrew Gih

Ji Zhiwen, atau lebih dikenal di Indonesia sebagai Andrew Gih, lahir pada tanggal 10 Januari 1901 di Shanghai.

Billy Graham

Penginjil Billy Graham benar-benar menerima Kristus saat ia membaca Markus 16:15: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk."

David Livingstone

Dirangkum oleh: Yohanna Prita Amelia

David Livingstone adalah seorang misionaris yang dilahirkan pada 19 Maret 1813 di kota Blantyre, Lanarkshire, Skotlandia. David kecil adalah anak kedua dari tujuh bersaudara pasangan Neil Livingstone (1788-1856) -- seorang guru sekolah minggu -- dan istrinya Agnes Hunter (1782-1865). Sebagai seorang Kristen yang taat, sang ayah telah memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap David Livingstone ketika dia masih muda.

Komentar


Kunjungi Situs Paskah untuk memperoleh bahan Paskah


https://paskah.sabda.org

SABDA Live



Alkitab SABDA


Cari kata atau ayat:

Kamus SABDA


Media Sosial

 

Member login

Permohonan kata sandi baru