Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Bio-Kristi
You are here
Maria Magdalena
Diringkas oleh: Berlin B.
Kota Magadan, juga dikenal dengan kota Magdala, terletak di tepi barat laut danau Galilea, kurang lebih 5 km dari kota yang terkenal, Kapernaum. Di situlah, Maria bertemu dengan Yesus untuk pertama kalinya. Di situlah, Tuhan Yesus melepaskannya dari kuasa Iblis. Di situ pula terjadi keajaiban dalam hidupnya, yang hanya bisa dia mengerti kemudian secara berangsur-angsur.
George Whitefield
"Biarlah namaku terlupakan, biarlah aku diinjak-injak oleh semua manusia, jika dengan begitu Yesus boleh dipermuliakan. Aku tidak peduli siapa yang paling atas. Aku tahu posisiku, sekalipun itu adalah pelayan."
Oswald Chambers
Pengkhotbah (1874 -- 1917)
Oswald Chambers adalah seorang pendeta dan guru yang sangat terkenal dengan renungan hariannya, My Utmost for His Highest. Ketenarannya muncul setelah kematiannya dan dapat dianggap sebagai andil istrinya yang merangkum bahan khotbah dan ceramahnya yang panjang dari catatan singkat yang ditulis istrinya tersebut dengan cepat.
"Perkataan Yesus yang agung kepada para murid-Nya telah diabaikan. Ketika Allah membawa kita ke dalam hubungan murid, kita harus siap menaati firman-Nya; percaya kepada-Nya dengan sepenuh hati dan mengerti bahwa ketika Dia membawa kita kepada ketaatan, kita dimampukan untuk menjalaninya."
Helen Roseveare
Dokter Pemberani di Kongo, Misionaris (1925 -- sekarang)
Diringkas oleh: Berlin B.
Charles G. Finney: Pembaru Rohani dan Sosial
Dirangkum oleh: Riwon Alfrey
Charles G. Finney adalah tokoh pemimpin kebangunan rohani gelombang kedua di Amerika Serikat sekitar tahun 1800. Lahir di New England pada tahun 1792 dalam keluarga Kristen Presbiterian. Tahun 1818, dia mempelajari hukum di sebuah biro hukum di Adams, New York, dan diterima sebagai pengacara negara. Sambil belajar hukum, selama berada di Adams, Finney juga menghadiri ibadah di Gereja Presbiterian. Khotbah yang disampaikan George W. Gale, pendeta gereja itu, menarik perhatian Finney. Dia juga tertarik mempelajari Alkitab karena menemui banyak acuan ke Alkitab dalam buku-buku hukum yang dia pelajari, ditambah lagi diskusi-diskusi yang sering dia lakukan dengan Pendeta Gale. Hal itu membawa Finney untuk menerima Kristus sebagai Juru Selamatnya pada tahun 1821, setelah sebelumnya mengalami pergumulan rohani yang panjang untuk mengakui bahwa Alkitab adalah benar-benar firman Allah. Finney berkata, "Aku telah dibayar oleh Tuhan Yesus Kristus untuk membela perkara-Nya."
Lukas
Diringkas oleh: N. Risanti
Lukas adalah seorang pribadi yang komprehensif, teguh dalam komitmennya kepada kebenaran, dan senantiasa memeriksa segala sesuatu dengan teliti. Dia merupakan teman dan rekan seperjalanan Paulus yang setia, yang berani menemani, mendampingi, dan mengunjungi Paulus dalam situasi-situasi yang berbahaya. Alasan dari kesetiaannya itu adalah karena dia memiliki suatu tugas untuk dikerjakan, yaitu menuliskan sejarah dari tahun-tahun awal gereja yang didirikan oleh seseorang yang diyakininya sebagai Anak Allah sendiri, yaitu Yesus dari Nazaret.
Petrus
Hidup Petrus Sebelum Kristus
Rasul Petrus mungkin yang paling vokal dari antara dua belas rasul dalam pelayanan Yesus di bumi. Dialah yang menjadi salah satu saksi iman yang paling berani. Sejarah awalnya dimulai dengan pembawaannya yang sederhana. Dia lahir sekitar tahun 1 SM dan meninggal sekitar tahun 67 M.
Philip Schaff
Penulis Kristen
Dirangkum oleh: Sri Setyawati
Dalam perkembangan studi sejarah gereja, khususnya di Amerika Serikat, hanya sedikit sejarawan yang memainkan peran yang lebih penting daripada Philip Schaff, seorang imigran AS yang lahir di Swiss dan menempuh pendidikan di Jerman.
Keith Green
Musisi Kristen
Keith Green berusia 15 tahun ketika pertama kali dia kabur dari rumah. Dia mulai menulis jurnal selama bertahun-tahun. Dia mencari petualangan musikal dan kebenaran rohani. Keith memiliki latar belakang Yahudi tetapi saat tumbuh dewasa dia membaca Perjanjian Baru. Dia menyebutnya "kombinasi aneh" yang membuatnya berpikiran terbuka, tetapi tidak merasa puas. Pencarian jati dirinya membuatnya lari kepada obat-obatan, praktik mistik, dan seks bebas.